Harry Potter And The Attachment Grandma

Chapter One
Extraordinary Exotic Exorcism

Pada suatu waktu (tentunya sebelum kejadian di Harry Potter and The Deathly Hallows), sekolah sihir Hogwarts diundang untuk menghadiri open house sebuah sekolah sihir di Indonesia. Bagi penyihir-penyihir di daratan Eropa, bisa mengunjungi sekolah sihir di Indonesia merupakan suatu hal yang sangat jarang terjadi, sebab selama ini para penyihir Indonesia selalu menutup diri dari dunia luar, sehingga kesaktian mereka kerap kali menjadi misteri. Pada acara tersebut rencananya akan diadakan pertandingan-pertandingan dari berbagai macam cabang sihir dan juga pertandingan persahabatan Quidditch. Tentu saja seeker terbaik Hogwarts, Harry Potter diikutsertakan dalam pertandingan itu, bersama dengan pemain Quidditch terbaik lainnya yang dipiih dari seluruh asrama. Mereka benar-benar tak punya bayangan pemain Quidditch seperti apa yang dimiliki Indonesia, sebab olahraga ini masih terbilang asing bagi penyihir Indonesia.

Kereta sihir Hogwarts terbang di atas daerah tropis di garis khatulistiwa, sementara langit Continue reading Harry Potter And The Attachment Grandma

Robert Langdon Goes To Indonesia

Perhatian: Cerpen ini adalah parodi dari novel Da Vinci Code. Khusus bagi yang pernah membaca novel tersebut.

CHAPTER 1

Cuaca tampak mendung ketika lelaki tampan itu turun dari pesawat sambil melihat- lihat sekitar bandara Soekarno-Hatta. Ini adalah pertama kalinya ia menginjakkan kakinya di Republik Indonesia semenjak beberapa tahun yang lalu saat ia mengadakan penelitian di Bali. Ia tampak bingung, mencari- cari orang yang berjanji akan menjemputnya. Ia tidak tahu orang itu seperti apa, ia bahkan tak tahu masalah seperti apa yang telah membawanya ke sini. Sesuatu yang sangat besar, pastinya.

Seminggu yang lalu ia menerima sebuah paket kilat dari seorang yang menyebut dirinya Guru. Ia memeriksa alamatnya, dan ternyata berasal dari Jakarta, Indonesia. Paket itu berisi sebuah gambar bintang bersudut lima, atau pentakel. Sesuatu yang amat mempesona pikiran akademisnya. Ia pun Continue reading Robert Langdon Goes To Indonesia